"Selamat Datang di Weblog .::KPI Fans club::. | Mari bersama Dukung Bontang Fc …!!! Kalau bukan kita siapa lagi...| Dan Terima Kasih Atas atas kunjungan anda

Jumat, 19 Maret 2010

Persitara Tanpa Dua Pilar Lawan Bontang FC

Ketangguhan mental pemain Persitara Jakarta Utara Sutikno akan diuji pada bentrok melawan Bontang FC, dalam lanjutan Djarum Indonesia Super League (DISL) di Stadion Mulawarman, Bontang, Sabtu (20/3).

Mantan pemain Mitra Kukar itu akan menggantikan Oktavianus Maniani yang terkena hukuman akumulasi kartu.

’’Kami berharap Sutikno tampil ngotot dan tidak cepat jatuh mental dalam laga Sabtu,” kata Manajer Persitara Hary Ruswanto saat dihubungi kemarin.

Dia mengatakan agar bisa lolos dari zona merah, pihaknya berharap Prince Kabir Bello dkk mampu membawa pulang minimal satu poin.

Saat ini Persitara menempati peringkat 17 klasemen sementara, dua poin di atas sang juru kunci Pelita Jaya Karawang. Menurut Hary, pertandingan tersebut bisa dijadikan momentum bagi Sutikno. Pemain yang sangat diminati Persiba Balikpapan itu memiliki kesempatan untuk membuktikan bahwa dirinya belum habis. Pasalnya, Sutikno merupakan pemain yang didatangkan untuk menjadi bagian kekuatan Persitara.

Sayangnya, seiring hadirnya 11 pemain anyar pada putaran kedua DISL, pemain binaan Persebaya Surabaya itu hanya menjadi pemain cadangan. Asisten Pelatih Persitara Dody Sahetapy mengatakan, mental dan permainan Sutikno tidak ngotot saat baru direkrut. Bahkan jika di laga tandang, pemain yang memiliki tendangan kidal itu seperti tidak bisa tampil lepas.

’’Saya berusaha memberikan yang terbaik. Beberapa waktu lalu saya terkadang main waswas dan itu berpengaruh. Namun, saya sudah mencoba lupakan itu dan akan matimatian melawan Bontang,” kata Sutikno.

Pada putaran pertama DISL Sutikno melakukan pelanggaran keras terhadap Anang Maruf hingga lengannya patah. Bahkan, Sutikno mendapatkan hukuman Komisi Disiplin (Komdis) PSSI agar memberikan pergantian medis kepada Anang sebesar Rp25 juta.

Selain Oktavianus, Persitara juga kemungkinan akan kehilangan, Ledi Utomo yang mengalami masalah pada tumitnya. Jika Ledi tidak bisa main, pemain yang biasa berperan di posisi Ledi adalah Firdaus Ramadan dan Tugihadi.

’’Selama ini kedua pemain itu terus bergantian mengisi starting line-up,” kata Dody.

Dia mengatakan permainan Persitara sudah sangat baik, terlebih dengan kehadiran sejumlah pemain baru. Hanya, dewi fortuna belum berpihak kepada Laskar Si Pitung.

’’Saya menegaskan kalau tim ini sudah sangat baik. Saat melawan Persisam, Rabu (17/3), hanya keberuntungan yang tidak berpihak kepada kami,” tutur Dody. [whisnu bagus/sindo]