KEKALAHAN Bontang FC dari Persib Bandung memang sudah final. Namun ada sekelumit masalah yang belum tuntas dari laga yang dipimpin wasit Armando Pribadi dari Jogjakarta itu. Lemparan botol air mineral ke arah pemain BFC sejak melakukan pemanasan dinilai manajemen The Red Equator telah mencederai nilai-nilai fair play.
General Manajer BFC, Andi Faisal Hasdam mengaku sikap suporter tuan rumah tidak terpuji dengan melakukan teror beupa pelemparan. Kejadian itu terjadi sejak sebelum kick off. Saat pemain BFC melakukan pemanasan jelang pertandingan, pelemparan penonton sudah terjadi. Dalam sesi jumpa pers, Ical-sapaan akrabnya- mengaku akan meneruskan kejadian itu ke Komisi Disiplin PSSI.
“Kami akan membuat surat keberatan kepada PSSI atas sikap seperti ini. Yang jelas kami tidak merasa nyaman di stadion,” ujarnya.
Sementara itu menanggapi kepemimpinan wasit, Ical juga mengaku banyak keputusan yang menguntungkan tuan rumah. Di antaranya banyaknya hadiah tendangan bebas di dekat area penalti BFC. Selain itu, 4 pemain BFC juga menerima kartu kuning. Mereka adalah Ali Khaddafi, Joko SIdik, Kan Kikuchi dan Marcelino Mandagi. Sementara pemain Persib hanya Hariyono dan Christian Rene Martinez yang dihadiahi kartu peringatan itu. (im)
