"Selamat Datang di Weblog .::KPI Fans club::. | Mari bersama Dukung Bontang Fc …!!! Kalau bukan kita siapa lagi...| Dan Terima Kasih Atas atas kunjungan anda

Kamis, 27 Mei 2010

Garansi Tempat Terbaik (3) Bontang FC vs Persik (0)

BONTANG – Persik Kediri menjadi pijakan terbaik Bontang FC meninggalkan zona degradasi. Kemenangan 3-0 yang diraih malam tadi, selain mengantarkan juara Ligina dua kali tersebut ke Divisi Utama musim depan, juga membuat eksistensi The Reds Equator di kancah tertinggi sepak bola Indonesia, terjaga.
Meski belum sepenuhnya aman, BFC kini tinggal membutuhkan hasil imbang saat menjamu Persebaya di pertandingan terakhir, Minggu (30/5) mendatang.
kasta ke Divisi Utama musim depan.  
Gol kemenangan BFC dicetak bomber kandidat top skor ISL, Aldo Baretto dimenit ke-54 dan 75, satu gol lainnya diciptakan Cornelius Geddy tiga menit jelang laga bubar.
Kendati mendominasi dalam penguasaan bola,  BFC baru bisa memecah kebuntuan pada babak kedua. Solidnya pertahanan Persik yang digalang Harianto, Na Byung-yu, Tito Purnomo dan Khusnul Yuli membuat peluang duet Kenji Adachihara-Aldo Baretto di babak pertama selalu terpatahkan.. Selain itu, gemilangnya Fauzi Toldo, kiper Persik juga salah satu faktor yang membuat skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, BFC yang didukung ribuan Bontangmania langsung menekan. Akhirnya Aldo membuka skor di menit ke-9 babak kedua. Striker berkebangsaan Paraguay tersebut mampu memanfaatkan umpan matang Arifki Eka Putra yang menggiring bola dari tengah lapangan.
Umpan matang itu sempat mendarat terlebih dulu di kepala Kenji Adachihara sebelum diarahkan ke Aldo yang mengkonversinya menjadi gol. Tidak jauh berbeda, gol kedua Aldo pun diciptakan dari skema yang sama. Tapi kini giliran Fadil Sausu yang memberikan umpan. Bola lambung di sambut Aldo dengan tendangan keras.
Tertinggal dua gol tak membuat anak asuh Fakhri Husaini mengendurkan serangan. Tiga menit sebelum peluit panjang berbunyi, Cornelius Geddy mampu memungkasi laga dengan golnya j. Tendangan keras mendatar merobek jala Persik untuk ketiga kalinya.
“Kami bersyukur mampu memenangi laga. Memang, babak pertama agak sulit menembus pertahanan Persik. Tapi, terjawab pada babak kedua, kami mampu mencetak gol,” ungkap Fakhri.
Sementara itu, kekecewaan tersirat pada wajah Agus Yuwono pelatih Persik. Ia mengatakan, panjang dan padatnya jadwal kompetisi membuat timnya kelelahan dan membuat timnya kalah di Bontang. “Kami cukup lelah. Dalam waktu sepuluh hari kami harus bermain lima kali. Tentu akan sangat berpengaruh pada permaian kami,” keluhnya. (*/nan/ktp)